Fakta Unik Wisata Candi Borobudur

Fakta Unik Wisata Candi Borobudur - Indonesia memiliki banyak candi yang tersebar di beberapa daerah. Salah satunya adalah Candi Borobudur yang masuk dalam 7 keajaiban dunia. Candi Borobudur sendiri terletak di wilayah Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Kemegahan Candi Borobudur sangat menarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Namun, tahukah Anda bahwa Candi Borobudur memiliki banyak fakta unik.

Candi Borobudur yang terletak di Magelang, Jawa Tengah, kini menjadi destinasi all wisata terpopuler se-Jawa Tengah. Wisatawan domestik maupun mancanegara berlomba-lomba berkunjung ke sana untuk melihat kemegahan Borobudur. Hingga saat ini, bagaimana proses pembuatan candi Budha terbesar di dunia ini masih menjadi misteri.

Fakta Unik Wisata Candi Borobudur

Candi Budha Terbesar di Dunia Sejak pertama kali ditemukan pada tahun 1814, Wisata Candi Borobudur seolah memiliki daya tarik yang luar biasa bagi siapa saja yang melihatnya. Megah adalah 2 kata yang tepat untuk menggambarkan keindahan candi Budha terbesar di dunia ini. Kisah misterius tentang bagaimana proses pembuatan candi ini juga semakin membuat orang penasaran. Namun, tak hanya soal pembuatannya, berikut sederet fakta menarik tentang Borobudur yang perlu Anda ketahui.

Dibangun Pada Abad Ke-8

Dapatkah Anda membayangkan sebuah candi sebesar Borobudur dibangun pada abad ke-8 Masehi? Ini adalah fakta yang sulit untuk diterima tetapi ini adalah fakta sejarah yang terungkap ketika candi ini pertama kali dibangun. Pembangunan Candi Borobudur diperkirakan berlangsung antara abad ke-8 dan ke-9. Butuh waktu sekitar 75-100 tahun untuk menyelesaikan pembangunan candi ini yang dilakukan pada masa pemerintahan Raja Samaratungga.

Ditemukan Gubernur Jenderal Inggris

Candi Borobudur ditemukan pertama kali bukan oleh orang Indonesia melainkan oleh Inggris. Ialah Sir Thomas Stamford Raffles, Gubernur Jenderal Inggris di Jawa waktu itu yang menemukan Borobudur pada tahun 1814. Dia menulis tentang penemuan besar ini dalam bukunya The History of Java. Raffles kemudian memerintahkan insinyur militer Belanda, Hermanus Christian Cornelius, untuk membersihkan area candi agar bisa dipelajari.

Meski tidak dikelola dengan baik, dalam perjalanannya banyak pihak yang kemudian tertarik untuk merevitalisasi Candi Borobudur. Usia candi ini tidak hanya puluhan atau puluhan tahun, melainkan ribuan tahun. Hebatnya, bangunan megah itu masih berdiri kokoh sampai saat ini seolah tak lekang oleh waktu. Rahasianya terletak pada 2 juta blok vulkanik yang membentuk candi Buddha terbesar di dunia.

Blok batuan vulkanik diukir dengan baik. Setiap balok juga saling bertautan sehingga bisa berdiri kokoh hingga sekarang. Namun, hingga saat ini para peneliti, sejarawan, dan arkeolog belum berhasil menemukan fakta tentang bagaimana proses pembuatannya dan alasan mengapa candi itu didirikan. Kedua hal tersebut masih menjadi misteri.

Candi Buddha Terbesar Di Dunia

Indonesia diklaim memiliki candi Budha terbesar di dunia, karena di Indonesia terdapat sebuah candi yang sangat terkenal, dan apalagi jika bukan candi Borobudur, candi yang terletak di Magelang, Jawa Tengah ini ditemukan kembali pada tahun 1814 dalam keadaan rusak parah. , tetapi dibangun kembali dan dirapikan. .

Lokasi Sangat Istimewa

Letak Candi Borobudur berada di antara beberapa gunung yaitu Gunung Merapi, Merbabu, Sindoro, Sumbing dan Menoreh. Seolah-olah lokasinya dilindungi oleh gunung-gunung besar di Jawa Tengah. Memiliki kawasan yang subur dan strategis menjadi ciri khas Candi Borobudur. Tak hanya gunung, ada dua sungai yang mengelilinginya, yakni Progo dan Elo.

Ada 2.672 Relief Di Candi Borobudur

Candi yang memiliki ukuran 123 x 123 meter dengan tinggi 35 meter itu kini. Terdapat 504 arca Buddha yang terletak di 432 relung dan 72 stupa berlubang di teras melingkar. Selain itu terdapat 2.672 relief patung yang terdiri dari 1212 relief dekoratif dan 1460 relief cerita Buddha.

Asal Usul Borobudur Yang Tidak Jelas

Nama Borobudur sendiri ditafsirkan dalam tiga versi nama oleh Raffles, yaitu Borobudur yang memiliki arti Buddha Agung (Boro = Agung, Budur = Buddha), banya buddha (Boro = Banyak, Buddur = Buddha), yang terakhir adalah tempat kuno (Boro = nama daerah, Budur = kuno). Namun, di situs web Direktorat Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Borobudur berarti pohon kehidupan yang tumbuh subur di sekitar candi.

Rusak Oleh Serangan Bom Pada 1980-An

Borobudur terancam pada masa pemerintahan Indonesia. Salah satu tokoh radikal meledakkan bom untuk menghancurkan stupa, sedikitnya 9 stupa hancur. Stupa yang hancur tidak dapat diselamatkan.

Banyak Kepala Arca Yang Dicuri

Selain ancaman kerusakan akibat alam, ada juga ancaman dari manusia yang bahkan bisa lebih berbahaya. Seringkali beberapa kejahatan terjadi, yaitu pencurian beberapa bagian candi. Kepala patung menjadi hal yang sering terjadi. Karena kepala patung ini memiliki harga jual yang tinggi kepada kolektor.

Demikian ulasan tentang, Fakta Unik Wisata Candi Borobudur. Semoga bermanfaat.